-->

Ahad, November 27, 2011

Masihkan Kau Ingat?

Tidak mengapa jika anda melupakan saya. Memang fitrah manusia sedemikian rupa. Tidak perlulah rasa bersalah dengan mencipta pelbagai alasan. Saya tidak meminta untuk terus diingati. Cuma...izinkanlah saya terus mengingati dan menyayangi kalian selagi nyawa dikandung badan.

Khamis, November 24, 2011

Ong Kim Swee Quotes...

"All I said was, they don't respect you, they don't respect our flag, they don't respect our King and they don't respect your parents,"

"If you allow this to happen, then you are cowards. You must teach them what being Malaysian is all about.

Rabu, November 23, 2011

KENAPA INDONESIA TEWAS KEPADA MALAYSIA?

Bacalah dengan berlapang dada dan minda terbuka...

Apakah sebabnya kekalahan pasukan Indonesia ditangan Malaysia walaupun mereka bermain di gelanggang keramat Istora Senayan Gelora Bung Karno? Kita melihat kehebatan Indonesia dalam perlawanan SEMI FINAL menentang Vietnam, ketangkasan mereka langsung tidak dapat disaingi pemain Vietnam. Terbit kegusaran di hati betapa Malaysia kelak bakal dikalahkan Indonesia melihatkan prestasi hebat mereka membenam Vietnam!!!

Namun situasi sebaliknya terjadi dalam pentas FINAL. Malaysia yang kehilangan tonggak utama dan hanya diperkuatkan dengan pemain simpanan mampu mengalahkan sang GARUDA...!!! Di mana silapnya? Bersama kita renungkan artikel di sebuah blog milik rakyat Indonesia. Apa yang dikatakan di dalam artikel ini amatlah benar dan langsung tak mampu dinafikan oleh sesiapa sahaja. Apakah yang menjadi penyebab kepada kekalahan Indonesia di negara tanah tumpah mereka sendiri? Ayuh sama-sama kita renungkan.....

Timnas Tolong Hilangkan Kebencian dan Dendam

Sepulang dari kantor kemarin, saya menyaksikan suatu fenomena yang luar biasa, trotoar-trotoar jalan penuh oleh kendaraan bermotor yang diparkir. Si empunya motor asyik nglesot di lesehan pinggir jalan yang dipasang layar tancap. Cafe-cafe penuh dan jalanan lenggang, Garuda muda akan melawan Harimau Malaya.

Pertandingan sarat emosi, dendam kesumat dan kebencian. Teriakan-teriakan Malingsia dan Ganyang Malaysia bergema. Warna merah mendominasi pandangan mata, di udara sangat terasa hawa keoptimisan bercampur kebencian pada negeri Jiran. Inilah final impian dimana mayoritas masyarakat Indonesia sangat ingin melihat pasukan Garuda Muda menjungkalkan Harimau Malaya.

Pertandingan pun berlangsung, decak kagum bergumam melihat kecepatan para pemain garuda muda khususnya para pemain-pemain dari pulau Papua. Dan gol cepat pun terjadi, suasana menjadi riuh rendah, teriakan gol bergaung, rasa puas merasuk ke jiwa penonton.

Lalu penantian gol kedua pun bergelora, detik demi detik, menit demi menit tapi gol kedua yang ditunggu tak kunjung datang, malah pasukan Harimau Malaysia mampu menyamakan kedudukan. Serangan dari tuan rumah tak berhenti, umpatan dan cacian silih berganti menemani pertandingan. Wasit, hakim garis, pemain, pelatih lawan tak lepas dari hinaan dan umpatan. Hingga beberapa gol yang diciptakan tak mendapat pengesahan makin tinggi tensi permainan makin gemes penonton.

Pertandingan normal berakhir, perpanjangan waktu, dan akhirnya adu Tos-tos an dilakukan. Disinilah mental diuji dan Garuda Muda terbukti belum mampu menunjukkan mental juara. Malaysia pulang ke kandang mereka dengan kepala tegak, kalungan medali Sea Games yang dirindukan oleh warga Indonesia selama 20 tahun dibawa ke Kuala Lumpur.

Ada apa sebenarnya? Kenapa Indonesia selalu kalah dengan Malaysia di partai puncak? Banyak yang beranalisis tentang masalah teknis seperti teknik, team work, mental dan lain-lain. Tapi saya mencoba menganalisis dengan cara lain. Kenapa Indonesia tidak bisa mengalahkan Malaysia di GBK?

Jawabannya adalah karena motivasi Indonesia untuk menang adalah motivasi kebencian dan dendam. Seperti diketahui benci dan dendam adalah dua energi yang sangat NEGATIF. Maka begitu berkumpul di stadion yang penuh dengan aura kebencian dan dendam energi negatif itu terakumulasi besar sekali.

Dan percaya atau tidak energi negatif itu akan menular ke dalam lapangan. Dan permainan pun kacau sekali, ditambah seluruh stadion yang menyumpah serapahi negara lawan. Maka doa yang didasari oleh energi negatif tidak akan sampai dan diterima oleh Tuhan.

Justru doa penonton Malaysia yang datang ke GBK dikabulkan. Kenapa? Karena mereka termasuk orang-orang yang teraniaya,sebagai tamu mereka bukannya dihormati tetapi malah disumpah-serapah. Padahal mereka belum tentu salah, maka saat mereka berdoa meminta kemenangan, dengan cepat Tuhan mengabulkan. Doa orang-orang teraniaya lebih makbul.

Oleh karena itu marilah kita luruskan niat, saat pertandingan olahraga tidak perlu membawa kepentingan politik dan membawa kebencian di lapangan. Bertandinglah untuk menghibur, untuk mencapai prestasi karena ingin mengharumkan nama bangsa tanpa menginjak martabat bangsa lain. Bukankah seorang pemenang sejati itu adalah mereka yang “Menang tanpa kesombongan dan kalah tanpa banyak alasan”. (22/11/11)

Artikel ini dicopy paste dari http://olahraga.kompasiana.com/bola/2011/11/22/timnas-tolong-hilangkan-kebencian-dan-dendam/

Selasa, November 22, 2011

Tahniah Harimau Muda!

Pertarungan yang hebat dan penuh debaran sehingga saya hampir sesak nafas :)

Jumaat, November 11, 2011

Angin November

Angin yang berhembus
Di akhir November
Bawa kisah dan lagu
Dari angin lalu..

Lembut kau datang menegurku
Kukira tak kan berlalu...

Angin yang berhembus
Bawa kisah tentang dia
Yang datang dan berlalu
Bagai angin lalu..

Karya: A Riyanto

Selasa, November 08, 2011

Luka...

Kita amat sedih dan marah apabila hati kita dilukai...
Tapi...adakah kita sedar orang lain juga tidak mahu disakiti?
Mengapa kita hanya memikirkan luka dan sakit kita saja?
LLuka dan sakit orang lain bagaimana pula?
Jadi...jagalah hati, akal dan lidah ketika berbicara.

Isnin, November 07, 2011

Rindu...

Saya merindui ibu. Hanya ibu satu-satunya insan yang mengerti saya. Mempercayai saya sepenuhnya. Tidak pernah meragui ketulusan saya. Tidak pernah menilai atau mengandai... keburukan atau kebaikan, kelebihan atau kekurangan saya (yang amat banyak tentunya)...ibu tidak pernah mengunjing atau mengumpat atau memburuk-burukkan saya. Ibu menerima saya seadanya.

Sekarang? Saya dikelilingi manusia yang penuh curiga dan syak wasangka di hati mereka...

Ahad, November 06, 2011

Salam Aidil Adha...

Mudah-mudahan kita mampu menghayati erti serta nilai pengorbanan yang sebenar...

Rabu, November 02, 2011

Menanti jawapan...

Mengapa tidak dijawab sapaku ini?
Tulislah sebaris ayat sayang atau benci
Ingin dilupai atau diingati...
Usahlah menanti sehingga rindu hilang wangi
senyum jadi tangis
dan pintu usia ini terkatup terkunci!

Ataukah sapaan itu hanya akan terjawab
pada batu nisan pusaraku nanti?

~Drpd seseorang kpd seseorang~
(Tidak kesampaian... kini hanya tinggal kenangan)

Selasa, November 01, 2011

Mencipta Sunyi...

Jika anda memilih untuk menyepi..
Saya akan memilih untuk berdiam diri...
Marilah bersama mencipta sunyi...

~rafikasastras~

.~Sebelum Mata Terpejam~ ©2006 - 2014. Hakcipta :rafikasastras~Sebelum Mata Terpejam~